Cara Ririn Belajar SEO, Membuat Blog, Mendapatkan Uang
Cara Menghapus File Generate BackUp di Cpanel – Beberapa waktu yang lalu, saya sempat dikejutkan dengan hosting blog saya. Yakni hosting cepat mau limit. Kapasitas hosting blog cara-ririn.com adalah 1 GB. Nah, bulan pertama, terpakai 100 Mb, bulan kedua 400 Mb, bulan ketiga, 800 Mb. What’s the problem? 😀
Setelah diamati ternyata hosting cepat penuh gara-gara saya sering melakukan full backup di cpanel. Dan setelah file backup di download, saya tidak menghapus file tersebut di Cpanel, sehingga membuat hosting cepat penuh, lantaran file backup tersebut lumayan besar size nya Hmmmm.
Namun, setelah saya tanya-tanya sama pihak penyedia layanan webhosting, akhirnya saya tahu persoalan ini dan saya tahu bagaimana cara menghapus nya hehe 
Nah, bagi anda yang mengalami hal serupa dengan saya, anda tidak perlu frustasi ataupun galau, karena dalam kesempatan kali ini, saya akan share trik nya. Yuk mari kita intip caranya 🙂 Baca juga ya Cara Mengganti Theme WordPress
Cara Menghapus File Generate BackUp di Cpanel
1. Silahkan log in di Cpanel di url http://namadomain.com/cpanel
2. Pilih meu Files, dan klik gambar File Manager
3. Maka akan muncul popup melayang. Silahkan pilih opsi Home Directory dan kemudian silahkan klik tombol Go
4. Silahkan cari file backup. Nama file backup tersebut berakhiran tar.gz. Contoh: backup-8.17.2014_01-54-56_cararir1.tar.gz Nah, apabila sudah ketemu, silahkan klik kanan file tersebut dan dilanjutkan dengan klik Delete
5. Klik tombol Delete File (s)
Selamat! Anda sudah berhasil menghapus file generate backup di Cpanel. Silahkan bandingkan kapasitas hosting yang terpakai sebelum dan setelah file backup tersebut dihapus. Saya yakin hosting anda akan berbeda, yakni sekarang jadi tambah longgar kembali 😀
Itulah sedikit informasi yang bisa admin share untuk anda tentang Cara Menghapus File Generate BackUp di Cpanel. Mudah-mudahan bisa bermanfaat dan terimakasih banyak atas perhatiannya. Keep spirit and happy blogging always 🙂 Baca artikel bermanfaat lainnya di blog cara-ririn.com tentang Cara Membuat Sub Domain untuk Website
Makasih infonya, jadi tau nih cara menghapus file backup di cpanel:)
bagus banget tu jadi kita gak perlu bingung file nya penuh
kalau di wordpress begitu ya mbak caranya, terima kasih ya!
Nice info, salam kenal.. 🙂
iya mb beneran tuh, saya juga pernah alami setelah saya hapus jd lega kembali
pantesan mbak,punya saya juga begitu,ternyata itu tha permasalahan nya,terima kasih mbak infonya.
Ternyata gara-gara sering backup di cpanel jadi hosting cepat penuh terima kasih ini mbak bisa jadi salah satu solusi kalau ada masalah kenapa hosting cepat penuh 🙂
Makasih infonya Mbak Rin, kebetulan Backup saya juga belum saya hapus setelah di download kemarin, kebetulan baca artikel ini, jadi keinget deh sama file backup kemarin
wah keren ini infonya..punya ane juga perlu menerapkan cara ini biar makin longgar disk spacenya.
makasih mbak ririn infonya
semoga dengan ini semakin banyak lagi orang-orang yang tertarik membuat blog dan menjadi blogger… karena para blogger dengan aktivitas bloggingnya memiliki peran dalam hal edukasi dan memberdayakan masyarakat.
Prediksi Bola
Oke CipPPP… 🙂
gampang juga yah caranya hehe..kalau udah didelete kan kapasitasnya jadi longgar dan bisa digunakan untuk keperluan yang lain
Halo…trm kasih infonya, sangat membantu 😉
Wah, Terima Kasih Tutornya Mbak….
Sangat Membantu ini
great information,, thanks a bunch…
Makasih gan buat tutornya yah..ane ijin nyoba back up dulu yah…
Makasih mbak infonya yang telah menyelamatkan website saya dari overloaded file sehingga bisa normal kembali..
dulu sempat gak backup data di cpanel. hilang semua data saya. terima kasih atas informasinya ya
Saya pribadi juga rutin beckup file situs secara berkala, dan idealnya memang setelah beckup dan di download harus segera dihapus file generate bekupnya supaya tidak memenuhi space atau kuota hosting kita, sebab kalo ga segera dihapus, terkadang kita lupa dan akhirnya space cepat penuh.